Mengapa doa kita tak kunjung dikababulkan? Salah satunya mungkin karena tata cara berdoa kita masih belum pas sesuai dengan kajian Al Quran dan hadits. Untuk menghasilkan panen yang baik, anda harus menanam dengan tata cara yang benar.
Ya, semua pekerjaan memiliki tata cara khusus untuk memberikan hasil terbaik. Apalagi ibadah, tentu memiliki tata cara yang benar. Doa adalah ibadah, dan agar doa kita maqbul tentu harus dilakukan dengan tata cara yang benar.
Lantas bagaimanakah cara berdoa adab berdoa yang benar? Silakan baca dulu artikel tentang doa yang ditulis oleh H. Akhmad Tefur yang berjudul: Mau Doa Maqbul? Perbaiki Tata Cara Berdoa, di akhmadtefur .com
Ringkasan Tata Cara Berdoa
1. Membaca basmalah
Yaitu kalimat: bismillaahi rahmaanir rahiim, yang artinya: dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
2. Membaca Hamdalah
Yaitu kalimat: alhmadu lillah, yang artinya: segala puji bagi Allah.
Hal ini sesuai dengan firman Allah, “Maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya” (An Nashr:3).
Ayat di atas menganjurkan agar kita memuji-Nya sebelum mengajukan permohonan aau doa yang kita inginkan.
3. Membaca Shalawat Nabi
Yaitu kalimat: Allahumma shalli ala (sayyidinaa) Muhammad, yang artinya: Semoga shalawat dilimpahkan kepada nabi Muhammad.
Dari Annas bin Malik: “Tidaklah seseorang berdoa, kecuali antara dia dan langit ada hijab, sampai dia bershalawat kepada nabi”.
Dengan demikian, membaca shalawat ini sangat penting agar doa kita terkabul.
4. Membaca Asmaul Husna
Yaitu membaca nama-nama Allah, khususnya yang relevan dengan doa yang kita panjatkan.
- Jika berdoa minta rizki, maka sebutlah Yaa Rozaq
- Jika berdoa minta ampunan, maka sebutlah Yaa Ghoffar
- dan semacamnya
Berdoa dengan menyebut asmaul husna sesuai dengan firman Allah sebagai berikut:
“Dan Allah memiliki asmaul husna, maka berdoalah dengan menyebut asmaa-ul husna itu “(QS Al Araf : 180).
Baca juga: Asmaul Husna – Bacalah Nama Tuhanmu!
5. Menyebutkan hal yang diminta
Point ke-5 ini adalah inti dari doa (permintaan) kita
6. Penutup Doa
Doa sebaiknya ditutup dengan membaca shalawat Nabi, hamdalah, dan Amin. Misalnya dengan redaksi sebagai berikut:
Washallallahu ala sayyidinaa Muhammadin, walhamdulillaahi rabbil aalamiin. Amin.
Demikianlah tata cara berdoa semoga kita bisa memahami dan mengamalkannya.